Kupang, Voice News.Id - Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) NTT dan Kontraktor Pelaksana PT. Dewanto Citra Pratama menggelar acara Doa Bersama untuk memgawali pembangunan Jembatan Kembar ‘Merah Putih’ Liliba di Kota Kupang, NTT pada Kamis (12/10/23).
Seperti disaksikan tim media ini, ratusan orang menghadiri acara yang berlangsung di sisi timur Jembatan Liliba. Acara Doa Bersama yang berlangsung khidmat tersebut, dipimpin 3 tokoh agama, yakni Ustad Muhammad Ramli Nurawi, Rm. Yasintus Efi, PR dan Pdt. Sepy M. Hawu, S.Th.
Dalam doanya, ketiga tokoh agama tersebut mendoakan agar pelaksanaan Pembangunan Jembatan Kembar ‘Merah Putih’ Liliba dapat berjalan lancar sehingga dapat berguna bagi Masyarakat Kota Kupang khususnya, dan Masyarakat NTT pada umumnya.
Dalam acara yang berlangsung sederhana tersebut, hadir Penjabat Walikota Kupang, Fahrensi Funay dan jajaran pimpinan serta staf Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkot Kupang. Hadir juga Wakapolres Kupang Kota, para undangan, pimpinan dan staf BPJN NTT, serta jajaran Pimpinan PT. Dewanto Citra Pratama, Melkianus Lubalu.
Kepala BPJN NTT, Agustinus Junianto dalam sambutannya pada kesempatan itu, meminta dukungan dan kerja sama dari Pemerintah Kota Kupang, Polres Kupang Kota, Dinas Perhubungan Kota dan Pol PP serta semua unsur terkait agar pelaksanaan Pembangunan Jembatan Kembar ‘Merah Putih’ Liliba dapat berjalan lancar.
“Kita harap dengan dukungan dan kerjasama yang baik antar semua unsur terkait maka pekerjaan Pembangunan Jembatan Kembar ‘Merah Putih’ Liliba ini dapat berjalan lancar dan dapat diresmikan pada tanggal 17 Agustus 2023 nanti oleh Presiden Jokowi,” harap Kabalai PJN NTT yang akrab di sapa Junto.
Sementara itu, Melkianus Lubalu yang ditemui disela-sela acara tersebut mengatakan, pihaknya mengharapkan dukungan dari Masyarakat setempat dan Kota Kupang pada umumnya demi kelancaran Pembangunan Jembatan Kembar ‘Merah Putih’ Liliba.
“Kami akan memberikan yang terbaik bagi Masyarakat Kota Kupang dan NTT pada umumnya. Kami upayakan untuk bisa selesai dan diresmikan Presiden Jokowi sebelum beliau mengakhiri masa jabatannya,” harap kontraktor yang akrab disapa Ongko Ming.
Disaksikan tim media ini, pekerjaan pembersihan lokasi telah dilakukan. Titik Lokasi Pembangunan jembatan tampak telah dibersihkan. Begitu pula lokasi base camp yang menjadi tempat acara Doa Bersama tersebut dilangsungkan, telah dibersihkan oleh kontraktor pelaksana.
Jalan menuju dasar Kali Liliba juga telah dibangun. Jalan tersebut melinggar dari punggung bukit di sisi timur (tempat base camp, red) menuju dasar Kali Liliba (sisi barat Jembatan Liliba, red) yang akan menjadi titik bore phile untuk 2 tiang pancang tengah Jembatan Kembar ‘Merah Putih’ Liliba.
Seperti diberitakan sebelumnya, Penandatangan kontrak Pembangunan Jembatan Kembar ‘Merah Putih’ telah dilakukan pada tanggal 27 September 2023. Acara tersebut disaksikan Kepala PJN NTT, Agustinus Junianto (dan jajarannya, red), Sekda NTT, Kosmas D. Lana, Penjabat Walikota Kupang, Fahrensy Funay (dan jajarannya, red) dan para undangan lainnya.
Konstruksi Jembatan Kembar ‘Merah Putih Liliba tersebut berbeda dengan Jembatan Liliba I. Konstruksi Jembatan Kembar “Merah Putih’ Liliba menggunakan 4 tiang pancang dengan system bore phile. Selain 2 tiang pancang di kedua sisi kali, jembatan yang akan dibangun ini mempunyai 2 tiang pancang di tengah kali. Sedangkan Jembatan Liliba I hanya memiliki 1 tiang pancang tengah. (ian/ace/nus)
0 comments:
Posting Komentar